Blogger Widgets
Assalamualaikum, Welcome To My blog's!!
"

Sabtu, 21 Februari 2015

Lucky? Oh NO!!!

|| Tittle : Lucky? Oh No!!! ||
|| Author : Park Nayya ||
|| Cast : All member EXO-K| Kim yoora ||
|| Genre : schoollife, Comedy (?),||
|| Rating : T ||
|| Lenght : Oneshoot [Edisi Valentine] ||

Annyeong,, mimin comeback, dengan FF edisi Valentine, mimin sebagai autor tidak jago dalam membuat cerita ‘COMEDY’ pasti akan berhasil jika membuat ‘COMEDY GAGAL’ hehe
Setidaknya, autor sudah berusaha keras dengan imajinasi liar autor dan di tumpahin pada FF.
Semoga headers terhibur^^
NO Plagiat, NO Copy, NO, NO, NO!!!
.
.

**Warning : sedikit menggunakan bahasa gaul.
NO Complain, jika tak suka, silahkan tutup mata!!!
.
**Sory For Typo.
.
Happy reading***
.
.
Matahari sudah mulai meninggi menerangi dunia dengan beribu keindahan, sepoi angin yang berhembus, membawa suasana damai di setiap hembusan nafasku, aku melangkah dengan pasti menuju ke sekolah baruku, Yup! Sekolah khusus musik yang berada di tengah kota seoul.
.
Namaku kim yoora, umurku 17 tahun sekarang duduk di kelas 2 SMA, dan baru pindah ke sekolah khusus musik, karena aku merasa percuma jika bersekolah di sekolah umum, otakku nol besar untuk kategori pelajar, karna jiwa, otak dan perasaanku semua ada pada musik. Dan musik yang paling aku sukai adalah bergendre pop. Lebih tertarik musik band dari pada boyband, tapi jangan salah, walaupun seperti itu, aku sangat menyukai BB EXO-K, personilnya itu, ganteng-ganteng, keren-keren dan juga cute, apalagi ada D.O dan juga Baekhyun yang menurutku suaranya sangat binggow,.
.
Aku mengenal beberapa teman yang sudah berada di sekolah ini, ada eon so dan juga yoona, mereka dulu adalah teman saat aku berada di bangku SMP, bahkan yoona sekarng satu manajement bareng dengan EXO-K, wuuih,,,, betapa beruntungnya dia ,,, walau masih jadi seorang training,, setidaknya bisa lebih dekat dengan artis-artis papan atas seperti Super junior, SNSD dan juga EXO.
.
“yoora..” panggil seseorang dari arah belakang,
“hai, yoona ah,,, akhirnya bisa ketemu kamu juga hehe”
Aku tertawa lepas bersama yoona.
.
‘kamu masih suka exo-k” Tanya yoona kepadaku
“aaiiissssh,,, masih dong, aku mah EXO-L sejati”
“jinjja?? Beruntung banget, hari ini EXO bakal datang ke sekolah kita, kebetulan aku kenal dengan mereka, mau aku kenalin, sekalian entar kita latihan bareng dech, gimana?”
.
“daebaakk,,,,, mau bangetlah,, siapa yang gak mau latihan bareng mereka,, walau cm di dalam stodio, tapi itu adalah impianku”
Aku dan yoona harus berpisah di depan kelasnya, karna kelas yang kita ambil berbeda, yoona sekarng berada di kelas dance, sedangkan aku berada di kelas vocal.
.
Aku melangkah dengan penuh keyakinan, di hari pertamaku masuk sekolah ini, akan menjadi sejarah kebahagiaan untukku, karna aku akan bertemu dengan member EXO-K.
.
Terlihat seorang namja berlari kencang kearahku, entah mengapa perasaanku mengatakan “jika dia tetap berlari seperti itu aku yakin jika sebentar lagi dia akan menabrakku,,,,”
.
“yak yak yak,,,, yaaaakkkkkkkkkkkkkkkk kam..”
Bruukkkk,,,,
Seorang namja yang begitu tinggi seperti tiang listrik, menabrak tubuhku yang mungil, dan bibirnya kini menempel tepat pada bibirku.
.
“KYAAAAAA,,, berdiri dari tempatmu,”
Ia bergegas berdiri dan merapikan bajunya yang berantakan..
“Dasar namja gila, tidak tau sopan santun....KYAAAAAAAAAAAAAAAAA,,, mana mungkin ciuman pertamaku seenaknya saja kamu ambil” aku begitu dongkol padanya, bagaimana mungkin,, hikss hikss,,, dia mengambil ciuman pertamaku,,.
.
“dasar ediot, ediot, ediot” bisiku dalam hati
“hei,, kamu, tunggu...” tak aku hiraukan apa yang ingin dia katakan, sudah terlanjur aku sangat membencinya.
.
Masih dengan rasa dongkol yang bergelayut di hatiku, aku berjalan nelonyor tanpa memperdulikan siswa yang berlalu lalang di depanku, masih menggerutu dan mengomel atas kejadian yang sangat merugikanku, mataku tidak bisa fokus pada jalan yang aku lewati saat ini, tanpa sengaja kini aku menabrak seorang namja yang berjalan berlawanan arah denganku,,,
.
Brrrruuuuuuuuuuuuuk,,,,,
Beberapa detik, pandanganku terpesona oleh matanya yang indah.
Posisiku tepat berada di atas tubuhnya. Dan kini bibirku menempel lembut pada bibir namja yang begitu imut ini. imut? Ah ralat,, namja yang sedikit imut, ya hanya sedikit.
.
 “mianhe, aku tidak sengaja, mianhe ne,,,” katanya sambil berusaha membantuku untuk berdiri.
“makanya jalan pakek mata, Arachi?” nadaku kesal pada yang namja yang kini berdiri  di hadapanku. Bagaimana bisa aku berciuman dengan dua namja dalam waktu tidak lebih dari sepuluh menit,,, menang sial.
.
“bukanya kamu yang menabrakku” protesnya kepadaku. Tanpa ku perdulikan aku berlalu dari hadapannya.
.
.
Aku masuk kedalam kelas, hampir semua bangku telah terpenuhi, ada 2 bangku kosong, dan di duduki oleh dua namja, aku memilih satu bangku dengan seorang namja yang cukup tinggi, putih, tampan, dengan bibir yang kecil dan tipis, bibir? Ah jadi ingat kejadian tadi.
.
“hai,, aku baru disini” sapaku ramah pada namja yang duduk di sebelahku.
“hai juga, aku juga baru, seharusnya aku tidak masuk kelas ini, sudah capek manggung, sekarang harus sekolah” katanya sambil manyun
“wah kamu salah satu member group band ya?” tanyaku penasaran
“bukan group band, tpi aku member boyband, ngomong- ngomong, , benarkah kamu tidak kenal aku? Selius?”
“anii...mianhe, hanya exo-k satu-satunya boyband yang aku tau,, menurutku mereke boyband yang paling bagus banget, semoga aja boyband kamu bisa seperti mereka ya?”
.
“EXO-K?? Ouhh,, iya iya aku tau, apalagi si maknae sehun dia paling ganteng ya?”
“sehun? Si cadel? Iyaa bener dia ganteng banget, gerakan dancenya keren, tapi sayang suaranya paling jelek di exo-k,, dengerin deh salah satu lagu exo-k dia dapat part sedikit banget,,, kasian sih, Cuma dance dan tampang doang yang binggow”
Namja disampingku tiba-tiba membulatkan mata dan melotot kearahku,
“Wae?” tanyaku penuh selidik.
“apa kamu fans sehun? Mianhe, bukanya aku menjelekan dia, tapi emang begitu,, eh tapi kamu sama dia ada persamaan lho, kalian sama-sama cadel, hehe” lanjutku
Aku menatap namja itu, kini ia tanpa expresi sedikitpun.
.
“Aku tak mau menghadiri kelas ini?”
“kamu mau pulang”
“ne..”
Ia melangkah kerah pintu, namun tiba-tiba ia berbalik dan...
.
CUP!!!!
“gumawo sudah mengatakan aku seperti sehun”
Ia mengecup bibirku. Dan berlalu begitu saja.
.
“KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA ,,, ,,,,,KKAAAAAMUUUU............... KEMBALIIIIIII”
Emosiku naik seketika karena kelakuan si namja gila seperti dia, bagaimana mungkin dia menciumku seenak jidatnya. Aku berlari mengejarnya, namun dia semakin jauh dariku.
.
Ia terus berlari, nafasku sudah ter’engal-engal mengejarnya, dari kejauhan dia ngobrol dengan seseorang sebentar dan terus berlari kembali.
.
“hei,, berhenti,” seorang namja menghentikanku dan menarik tanganku dengan cepat.
“lepaskan,, kamu teman dari si namja mesum tadi ya?”
“apa katamu, namja mesum? Dia itu orang yang sangat polos HEI”
“polos katamu, dia sudah terpesona denganku dan menciumku, bagaimana bisa kamu katakan dia polos”
“hahaha terpesona, hahaha..... yeoja yang mengejarnya ribuan bahkan puluhan ribu, mana mungkin dia terpesona, dengan yeoja jelek, pendek sepertimu” pandangan namja ini begitu menghinaku.
.
“Jelek, pendek,,, Kyaaa cabut kata-katamu ITEM”
“item? Kamu menyebutku item? Mulutmu apa tidak pernah sekolah, hah?”
“dasar pabo,,, aku disini untuk menyekolahkan mulutku, jadi perlu kamu tau mulutku SE_KO_LAH, ara??”
“ah,,, kamu belum melihat sisi daya tarikku, temanmu saja sudah terpesona denganku,”
“sini aku ksih tau” lanjutku dengan begitu serius, mana mungkin namja item seperti dia ,mengataiku jelek.
.
Ku raih tekuknya dengan kuat, kini namja itu sedikit membungkuk dan,,
Cup!!
Aku sengaja mencium bibirnya, membuktikan bahwa diriku penuh dengan pesona.
.
Membuktikan?
.
Menciumnya? Huuuaaaaaa,,,,,,,,,,huaaaaa,, apa aku sudah gila? Entahlah~~~
.
Ingin rasanya aku sembunyikan wajahku karena malu, aku langsung berlari meninggalkannya.
“yaak,,, tunggu, hei....” ku tutup ke dua telingaku pura-pura tak mendengarkanya, kenapa hari ini bibiku harus menempel kesana-sini, aaaaiiiihhhh....
.                                                                         
.
.
.
Hari pertamaku masuk sekolah memang luar biasa menegangkan, sia-sia aku mengejar namja mesum seperti dia, ku putuskan untuk berbalik dan memasuki kelas, aku mengikuti pelajaran vocal hari ini dengan penuh semangat,,, wah senengnya, karna ternyata ada suho EXO-K di kelas kami, katanya sih, tadi sehun juga udh masuk dikelas ini, tapi banyak yang mengatakan dia keluar dan tidak kembali,,, hufh andai ada banyak member lagi disini,,,
.
“arraso,, hari ini kita kedatangan suho dari exo-k,” kata seonsenim, dan mempersilahkan suho untuk masuk kedalam kelas. Seketika kelas menjadi riuh seperti berada di pasar sapi,,, asyyiiik,,, walau seperti pasar sapi hahahaha
.
Aku yakin semua yeoja di kelas ini tidak memperhatikan pelajaran yang di berikan seonsenim, tapi memperhatikan pesona dari suho,, liat aja mata mereka,,, menjijikan!
Padahal aku juga seperti mereka, “blllllaaaaaaaaaaar” yang sangat terpesona dengan suho.
.
Kelas selesai!
.
Kruduuuk (apa ya bahasanya? Hmm pokok semua berkumpul jadi satu)..............
Sebagian siswa yeoja langsung bergerumul jadi satu di depan suho dan berusaha meminta ttdnya, walau EXO sudah biasa di sekolah ini, tapi ada beberapa siswa baru yang terlihat sangat katrok, katrok? Hahaha,,,, aku tak mengerti harus mengartikan tingkah mereka seperti apa, dan aku bagian dari yang paling katrok diantara mereka,,,,
.
Semua saling dorong, aku coba terus berdesak-desakan, hingga berada di depan suho,,,
“aiissssh leganya,, kyaa jangan dorong-dorong,,, kyaa,,,,” aku mencoba bertahan dalam desak-desakan ini,,,, tiba-tiba,,, semua mendorong dengan sangat kuat dan............
.
Cup!!!
Aku condong ke arah suho hingga bibirku kini nempel pada bibir suho,,,,
.
Tangan beberapa yeoja langsung menarikku, bahkan tidak hanya satu yang mencubit dan juga memukulku, semua kata kasar keluar dari mulut mereka
“hah kamu,,, dasar”
“dasar, gila”
“hei yeoja mesum”
“yeoja ediot”
.
suho hanya menatapku tajam, kedua matanya membulat seakan belum percaya dengan apa yang terjadi.
.
“KYAAA,, bukankah kalian yang mendorongku,, aiiish menyebalkan,,,”
Aku keluar dari kerumunan, takut semakin remuk redam tubuhku di bully mereka,,,, bahagia rasanya bisa mencium bibir member EXO-K,,, hihihihi,,,,,,, ah, untung ketemu suho, coba tidak, aku akan menyesal karna mencium namja-namja gila tadi,,, kini ciuman itu terhapus dengan ciuman mesra suho,,,, setidaknya aku mengartikan dengan kata mesra, karna di depan yeoja-yeoja lain hehehe....
.
.
Aku bingung harus kemana, kakiku terus saja melangkah menyusuri lorong sekolah ini, sampai aku melihat ruangan dengan papan bertuliskan “perpustakaan” aku kira ini adalah tempat yang sangat nyaman, aku memasuki ruangan ini, ternyata benar dugaanku, ruangan ini sepi, hanya ada beberapa siswa yang berada di sini, aku mencari tempat duduk, hanya untuk sekedar beristirahat, ingin aku jatuhkan kepalaku di atas meja, namun aku melihat seorang namja yang kesusahan mengambil buku di dalam rak pada deretan teratas,,
.
“ah,, kasian sekali dia” sengaja aku mendekatinya, dan membawa tempat dudukku ke arahnya, ku letakan kursiku, ada aku memanjat kursi tepat di sebelahnya.
.
“yang ini,, “ aku tunjuk buku yang ingin dia ambil
“nde”
“ini, “ aku sodorkan buku kearahnya,
“sudah tau kamu pendek, kenapa tidak ambil kursi untuk mengambilnya?”
“pendek? Apa perkataanmu tidak terlalu kasar, untuk orang yang baru kamu kenal”
Aku menggelengkan kepala, “ani,, kamu malu atau gengsi”
“Ani,,,”
“ kamu kan namja, ambil buku pakek kursi pasti gengsi,, ah gengsi aja di gedein”
“yeoja gila, ini bukan nolong, tapi menghina, pabo”
“eh aku belum ucapkan terima ksih”
Reflek aku menoleh kerahnya dan.......
Cup!!!
Dia mencium bibirku..
“KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.............namja gila”
otteke,,, bibir suho,,, awas kamu yaa...bekas bibir suho terhapus olehnya,, hikssss
.
.
“Kamu!! Diam! Ini perpustakaan” teriak penjaga perpustakaan.
Aku hanya menunduk dan meninggalkan perpustakaan, dia yang lebih dulu lari dari perpustakaan ini, bagaimana mungkin aku bisa dicium oleh dia,,, kenapa semua namja hari ini jadi mesum? aku berdetak dengan sangat kesal.
.
‘Yoora,,” teriak yeoja yang sedang berlari kearahku,
“kamu beneran mau ketemu BB idolamu?”
“EXO-K,, pasti maulah, yoon, tau gag, tadi suho, ngajar vocal gitu di kelasku, dan tidak sengaja aku mencium bibirnya,, ahhh berasa aku terbang melayang” kataku sambil menirukan burung yang sedang terbang keangkasa.
.
“wah beruntung banget kamu yoora,,,”
“he’em,, sangat, sangat, sangat beruntung”
“kajja,,,”
“kemana”
“bukankah kamu ingin ketemu EXO-K?”
.
“aku janjian sama mereka di studio musik sekarang, aku udah cerita keahlian kamu, makanya mereka ingin ketemu”
“jinjja? Sekarang?”
“Tahun depan! Ya sekarnglah”
.
 Aku gugup setengah mati ingin bertemu idolaku, D.O, bakhyun, sehun, chanyeol, kai, akhirnya aku bisa ketemu kaliaan,,,,, dan suho, orang yang tadi udah aku cium bibirnya,, hihihihi
Penasaran bagaimana reaksi dia jika melihatku,,
.
Aku memasuki studio yang memang cukup besar, dibanding ruangan yang lain, karna di ruangan ini, alat musik lengkap, mulai gitar, bass, drum dan juga ada piano,,
.
Deg, deg, deg...
“ah ada apa denganku, kenapa jantungku berdetak kencang sekali,,,” aku tarik nafas dalam
“Wae?” tanya yoona mendengar suaraku lirih
“ani,,,”
“kemana mereka, kog sepi” kata yoona
.
Klek
Suara pintu terbuka, ku lihat sesosok namja yang sepertinya aku pernah melihat sebelumnya, bukankah dia? YUP! Benar, dia namja mesum yang menciumku di kelas.
.
“kyaa kenapa kamu disini? Ooohhhhh.... aku tau kamu penguntit EXO-K ne? Mereka masih normal, mana mungkin suka dengan namja, hah?”
“Woo,, kamu? Kamu yang ngefans sama EXO-K ya,,, hahahahha”
“Wae? Kenapa tertawa? Dasar bajingan gila”
.
“Lhoh kalian udah saling kenal” tanya yoona heran kepadaku.
“Anii,,, dia namja yang kurang ajar, mana mungkin aku mengenalnya”
“dia sehun yoora.”
.
DAM!!!
“Tsk,,sehun? Member EXO?” mataku melotot, mungkin dengan hitungan detik, ini mata akan keluar dari tempatnya. Bagaimana mungkin dia sehuuuun huuuuaaaaa,,,, huuuuaaaaaaaaaaaaa........................................ aku tersenyum getir, merasakan malu yang teramat sangat, bagaimana mungkin aku katakan ngefans EXO-K, tapi tak mengenal dia. OH MY GOD!!
.
“Kenalkan, sehun EXO-K, member termuda, dengan SUARA PALING JELEK DI EXO-K, CADEL, jago ngedance dan juga keren”
Senyum itu, senyum meledek, senyum yang membuatku seperti berada di tepi jurang yang teramat dalaaaaaaaaaaaaaaaam......................
.
Masih dengan wajahku yang nghak banget, cengir dan sepertinya aku akan mewek karena malu, aku ingin menghilang dari tempat ini, namun....
.
Klek...
Pintu di buka oleh seseorang,,,,
 .
Satu
.
Dua
.
Tiga
.
Empat
.
Lima
.
Enam namja kini berada di depanku. Mereka????
“yoora kenalkan ini D.O”
“bukankah dia yang di perpustakaan tadi? namja yang aku katakan pendek?” kataku dalam hati
.
“Chanyeol” kata yoona memperkenalkan
“namja pengambil ciuman pertamaku” gerutuku kesal
.
“ini kai”
“bukankah dia juga, namja yang tadi aku katakan item?” aku masih berbicara dalam diam
.
“Baekhyun”
“dan diia,,namja  imut yang aku tabrak”
.
“dan ini suho”
.
“mereka? Benarkah mereka member EXO-K?”
Tanyaku butuh keyakinan kepada yoona,,belum sempat yoona menjawab, aku sudah kebingungan bagaimana menyembunyikan wajahku dari mereka semua, jika senyum sehun membuatku seperti berada di tepi jurang, kini senyum mereka semua mendorongku masuk kedalam jurang,,,,
“AGGGGGGGGGGGGGGGGGGhhhhhhhhhhhhhhrgggggggg,,, minggir,,,” aku menembus mereka dan berlari ke luar ruangan,
Suara mereka semua menghentikanku, bahkan si cadel menertawakanku dengan puasnya,,, ah menyebalkaaaan,,,,,
.
“tidak, tidak, tidak, tidak, tidak,,,”
“yoora tunggu,, wae ada apa denganmu,?
Ku hentikan langkahku, ku tatap yoona dengan seksama.
“Saat aku bilang padamu aku mencium suho, ternyta bukan hanya suho,, tapi semua member exo-k telah merasakan ciuman denganku,, aaah aku bisa gila karena malu”
“WHAT?????? Wah lucky banget dong.... aku juga mau”
“Apa katamu? LUCKY? OH NOOOOOOOOOOOO...........!!!!”
.
.
===========================THE AND===============================
.
****Jelek ya?? Mianhe kagak bisa buat cerita Comedy,,, Hahahahaha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar